Status Tanah Makam Maulana Malik Ibrahim Gresik

Bisakah Tanah Negara dijadikan Sebagai Tanah Wakaf  ?

By : manfee

Mengurus Status Tanah Makam Maulana Malik Ibrahim

Gresik, 21 Desember 2012. Ikut diundang dalam rangka membahas upaya pensertifikatan Tanah Makam Syekh Maulana Malik Ibrahim (MSMMI) ternyata tidak seperti undangan rapat-rapat biasa. Banyak info baru yang kami dapatkan. Drs. Abdur Rouf Abdullah, SH. selaku ketua Perkumpulan Pengelola Makam Syekh Maulana Malik Ibrahim Gresik berharap agar Tanah MSMMI nantinya bisa memiliki sertifikat wakaf. Selama ini masih diurus dan hasilnya masih simpang siur terbentur adanya perubahan UU dan Peraturan-peraturan tentang Cagar Alam. Sebelumnya ada UU No 5 tahun 592 dan yang baru ada UU No 11 tahun 2010.

Dalam catatan BPN Pusat menyatakan MSMMI sebagai Cagar Budaya Milik Negara dan tidak boleh diurus balik sebagai hak milik pribadi atau juga milik yayasan. Hal tersebut ditegaskan Pak Yusuf dari BPN Gresik yang telah melacak ke BPN Pusat. Namun hal tersebut dibantah langsung oleh Pak Aris Soviyani selaku Ketua Pengurus Benda Cagar Budaya (PBCB) Trowulan Mojokerto, kata beliau ; seandainya benar apa yang dicatat BPN Pusat maka pastilah sudah terdaftar juga di BCB Trowulan. Menurut beliau Bupati atau Walikota “wajib” melibatkan……

Laman: 1 2

Scanner Anti Virus dari Tuhan

Renungan bersama Imam Chanafi

Manusia dan Kebesarannya       

Rukuk, Sujud dan Serahkanlah biar Dibersihkan

Bila dibandingkan dengan seluruh makhluk Allah kita ini termasuk makhluk yang sangat kecil, apalagi bila dibandingkan dengan seluruh alam dan tata surya yang ada lalu dilihat dari lepas galaxy maka jangankan kita, bumi yang kita pijak inipun hanya Nampak seperti sebutir pasir, sangat kecil sekali bahkan bisa dibilang tidak tampak. Anehnya, Allah mempercayakan tugas perawatan bumi ini kepada manusia, bahkan menyatakan bahwa seluruh yang diciptakan di dalam bumi ini untuk manusia dan manusia hanya diperintah untuk mengabdi kepadaNya.

Dalam actionnya terbukti memang manusialah yang memiliki potensi merubah dan memajukan tata kehidupan ini, manusia mampu menduplikasi ciptaan Allah dalam bentuk-bentuk mesin yang meringankan kehidupan. Dari memperhatikan hewan-hewan yang sembuh dari sakitnya manusia bisa menemukan jenis pengobatan herbal, dari memperhatikan burung dan capung manusia mampu membuat pesawat terbang dasn hellycopter, dari memperhatikan ikan manusia bisa……

Laman: 1 2

Berita Mengharukan Penuh Hikmah

AKU DAPAT EMAIL DARI IBU GURUKU “ANNE AHIRA”

Dear Manfee , 
Ijinkan saya berbagi cerita hari ini
untuk Manfee.

Jika hewan saja punya kepedulian yang begitu tinggi, mengapa sekarang banyak manusia yang cuek terhadap kesengsaraan di sekitarnya ?

Saat saya menulis ini, saya sedang berada di Mega Kuningan Jakarta, tepatnya di apartment Oakwood yang memiliki lantai 46. Saya sendiri tinggal di lantai 12 bersama suami tercinta.

Saya di sini hanya sementara, 1 bulan saja, karena sedang menyelesaikan sebuah projek di Jakarta.

Kemarin malam, saya mengajak suami untuk pulang ke Bandung pagi-pagi setelah sahur, saya bilang ingin melakukan ‘spa’ di Bandung di tempat langganan saya. Seperti biasanya kalau untuk kenyamanan isterinya, suami tercinta pasti mengatakan ‘iya’. So, malam harinya saya pun siap-siap, mempersiapkan segalanya untuk pulang ke Bandung pagi-pagi.

Tapi, tadi pagi suami tiba-tiba bilang….

SUARA IMAM SUBUH DI SPEAKER

SUARA IMAM SUBUH DI SPEAKER
by : manfee

PIKIRAN AWAL
Saya sering berpikir ; Masjid di Penjuru Indonesia ini sudah demikian banyaknya, di Gresik saja, sebagaimana yang saya tuangkan bersama PD DMI dalam Buku Direktori Masjid Kabupaten Gresik Tahun 2008 sudah ada 1066 buah Masjid, tapi mengapa semangat jama’ah tidak imbang dengan semangat membangun masjid itu sendiri ?

Jangan pernah ragu terhadap janji-janji Allah

Hampir setiap akhir tahun saya terlibat dalam Penjurian Lomba Masjid se Kabupaten Gresik. Temuan yang paling mencolok adalah terkait jama’ah, rata-rata ramainya hanya ketika maghrib dan Isya’ saja. Subuh, dzuhur dan Ashar nyaris tidak berjama’ah. Di beberapa tempat shubuh bahkan tidak ada pelaksanaan jama’ah, ada juga yang hanya dilaksanakan suami istri, sang suami bertindak sebagai mu’adzin plus iqomat dan sekaligus imam bagi satu-satunya makmum yang tidak lain istrinya sendiri tadi. Subhanallah

Lalu saya kembali ke Desa saya. Saya bersyukur, dari jumlah sekitar 4000 warga ada sekitar 200 sampai 250 orang yang rutin berjama’ah shubuh, dengan perbandingan 200 wanita dan 50 laki-laki, 90% tua dan 10% anak muda. Meski saya bersyukur karena jumlah ini termasuk the best di banding Masjid-masjid lain di Kecamatan Panceng, tapi saya memilki keinginan kuat bagaimana jumlah ini meningkat. Saya ingin menjawab tantangan orang-orang Yahudi yang pernah menyindir kelemahan orang Islam lewat statementnya “aku tidak pernah takut kepada orang-orang Islam sebelum aku

Laman: 1 2

Seni Rebana

Penerbang Handal dari Sumurber

Oleh : Manfee

Ikatan Seni Hadrah Indonesia (ISHARI) sudah lama ada, tapi tidak semua desa memilikinya, atau lebih tepatnya tidak semua desa mampu mempertahankan seni tradisional yang Islami ini.
Di desa kami, Sumurber Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik, Alhamdulillah kesenian ini masih eksis, bahkan sering mengadakan “trend bersama” (sebutan lain dari festival) rebana dengan beberapa desa atau bahkan kecamatan tetangga yang kelompok-kelompoknya masih eksis.
Adalah Pak Carik Mat Hanan dan Pak Abdur Rahim yang berhasil mengawal eksistensi kelompok rebana ini, sebuah perjuangan tanpa tanda jasa. Kelompok ini juga selalu megadakan latihan rutin 2 kali dalam sebulan dan selalu dapat undangan dalam acara-acara pengantin, khitan maupun untuk penyambutan tamu dalam acara-acara yang dihadiri tamu kehormatan.

Menghidup-hidupkan Masjid bukan Mencari Hidup di Masjid

Kelompok ini juga mengeksplor diri dan berkolaborasi dengan Seni Kuda Jinggo.
Kuda Jinggo adalah julukan kuda yang pintar menari dan tariannya diiringi dengan seni rebana tersebut. Kelompok seni kuda jinggo ini bahkan berkali-kali diundang Gubernur “Pakde Karwo” dan Juga Bupati Gresik sejak masa KH. Robbach Ma’sum sampai periode Pak Sambari .
Sayang kita belum bisa membantu seragam dan peralatanp peralatan yang mestinya sudah ganti. Kalau kami perhatikan mereka hanya memilki 2 macam seragam. Kasihan…. Kalau diundang mereka tidak pernah pasang tarif, hanya terserah mau dikasih berapa  “monggo sa’ikhlashe” begitu jawab mereka jika ditanya tentang tarif. Maka di sini barangkali ada yang mau perduli membantu…. monggo silahkan hubungi kami….

Imam Chanafi 081803030309 Pak Shohib 081330243225 atau di email : manfee_hanhan@yahoo.com

Terima Kasih